Selasa, 29 September 2009

Akhlak Islam

Ditulis untuk mengenang seorang kakak yang kemarin-kemarin aku sangat harapkan kehadirannya dan detik ini ia baru datang. Seseorang yang mengajariku untuk terus tersenyum kuat dengan panji Islam di tangan.
Terimakasih



Islam menekankan pentingnya seorang muslim berakhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan Rasulullah sendiri menyatakan bahwa beliau dikirim untuk menyempurnakan akhlak. Akhlak adalah realisasi dari pemahaman dan pemikiran seseorang. Akhlak adalah sebuah kepribadian.

1. Akhlak Berkomunikasi

 Senantiasa tersenyum dan menghindarkan muka masam
 Berbicara pelan, tidak meninggikan suara
 Tertawa perlahan, tidak tertawa dengan keras
 Berdiri jika orang yang diajak bicara berdiri, atau persilahkan dia duduk. Kita duduk setelah dia duduk.
 Menegur dan mengucapkan salam terlebih dahulu, kecuali jika kita diam dia bergerak kea rah kita baik dengan berjalan maupun dengan berkendara, atau jika kita bersama teman-teman dan dia sendiri.
 Menjawab salam lebih baik dan sempurna, minimal sama dengan suara gembira, mempersilahkan, dan menarik.
 Tidak menguap di khalayak ramai, jika terpaksa menguap diikuti dengan mengucapakan La haula wa la quwwata illa billah atau Allahuakabar.
 Senantiasa meluruskan tubuh. Tidak duduk secara tiba-tiba atau bersandar kecuali saat sendiri.
 Memberi perhatian penuh terhadap apa yang sedang diucapakn orang kepada kita.
 Memandang muka lawan bicara.
 Jika teman berbicara bersin dan mengucap alhamdulillah, kita menjawab spontan yarkhamukallah.
 Mengatakan tentang diri sendiri sesedikit mungkin, menghindari kata yang menyakitkan ke sesame muslim meskipun itu benar.
 Menghargai dan mendoakan rahmat allah saat ada orang berbicara.

2. Akhlak Berpenampilan

 Senantiasa dalam keadaan bersih dimanapun dan kapanpu. Karena kebersihan adalah sebagian dari iman. Mandilah setiap hari.
 Menjaga rambut senantiasa rapid an pendek.
 Memotong kuku setiap hari Jum’at sebelum terdapat kotoran di sela kuku.Mencuci tangan dan muka, berkumur, dan siakt rambut beberapa kali dalam sehari.
 Tidak berpakaian ketat, terutama dengan pakaian luar.
 Apabila sedang duduk, meletakkan kaki secara bersama-sama dan lengan dekat dengan sisi kita. Tidak terlalu banyak menggerakkan lengan.
 Tidak mengerutkan muka dan mempertahankan penampilan yang wajar. Wajah yang senantiasa tersenyum adalah lebih baik.
 Jika memiliki masalah dengan bau badan, bisa menggunakan wewangain yang sesuai dan tidak mencolok.

3. Akhlak dalam Kelas

 Berada di tempat duduk satu atau dua menit lebih awal dari waktu yang telah ditetapkan.
 Duduk dengan baik, memfokuskan penglihatan pada pembicara, tidak memandang kemana-mana sat ia berbicara.
 Tidak mengganggu guru, memberi isyarat bila hendak bicara. Jika tidak dihiraukan, jatuhkan tangan dan berbicara setelah kelas usai.
 Tidak mengganggu waktu sidang, tidak meninggalkan ruangan sebelum guru mengisyaratkan sidang bubar.
 Tidak makan, minum, atau merokok dalam sembarang perjumpaan.
 Jika tidak setuju dengan guru, mengemukakan pandangan harus denfgan sopan dan tertib.

4. Akhlak Makan

 Mencuci tangan dan berwudhu sebelum duduk untuk makan.
 Tidak menjadi orang yang pertama makan, jika orang lain tidak memiliki tempat duduk kita merapat ke orang sebelah agar ada ruang untuknya.
 Memulai dengan membaca basmalah.
 Tidak makan melebihi kemampuan. Adalah lebih baik makan lagi, menambah, atau tetap lapar, disbanding menyisakan makanan di piring.
 Mengunyah di sela-sela makan tanpa tergesa-gesa.
 Makan dengan tangan kanan, baik untuk sendok, garpu, dan pisau.
 Tidak berbicara waktu mulut penuh dengan makanan.
 Membantu dan melayani rekan makan, seperti mengambilkan makanan yang jauh darinya.
 Jika sangsi makanan disediakan untuk siapa, kita tidak usah mengambilnya. Dan jika kita menginginkan kembali makanan kita yang telah diambil orang lain, maka kita mengambilnya sendiri tanpa menyuruh orang lain.
 Menunggu rekan makan menghabiskan makanannya.
 Menjaga sekeliling agar bersih dan membuat nafsu makan.
 Mengucapkan hamdalah, mencuci tangan dan berkumur bila selesai makan.

5. Akhlak Tidur

 Beristirahat setelah sholat Isya’.
 Bangun apabila mendengar panggilan yang pertama dan tidak bermalas-malasan di tempat tidur. Diantara panggilan yang pertama dan tugas yang pertama, terdapat waktu untuk melakukan yang kita mau, tetapi jika kita menunggu hingga panggilan yang terakhir, kita mungkin tidak dapat melakukan apa yang kita mau. Membaca doa pagi hari.
 Menggosok gigi, mandi, dan berpakaian dengan cepat.
 Membiasakan sholat sunnah Fajar sebelum iqomah.
 Jika melewatkan sholat subuh karena sebab syar’i, maka pergi ke masjid dengan tidak bermalas-malasan dan melakukan sholat qodho’.

6. Akhlak Sholat

 Berangkat ke masjid sebelum iqomah.
 Bila memungkinkan, mendekat dengan mihrab lalu membaca al Qur’an.
 Mencoba diam tidak berbicara sebelum dan sesudah sholat, cukup mendengarkan bila memang ada yang mengajak berbicara.
 Jika bacaan al Qur’an dilantunkan dimanapun, berdiri atau duduk, dengarkan tanpa bercakap-cakap.
 Berdiri sholat dengan kaki direnggangkan. Kaki dan bahu dekat dengan orang di sebelah dalam barisan yang lurus.
 Tidak mendahului imam, mengikuti gerakannya setelah ada kalimat takbir, melafadzkan salam sesudah imam menyempurnakan salamnya yang kedua.
 Tidak merentangkan kaki kea rah kiblat. Jika tidak dapat bersila lama, melujurkan kaki ke arah selain kiblat atau duduk di atas lutut atau tumit apabila berubah kedudukan.
 DAlam shalat, suara tidak perlu keras hingga terdengar orang sebelah kita.
 Sewaktu khutbah Jum’at, tidak berbicara, mengauap, bergerak ke sana kemari, tertawa keras meski imam membuat lucu, sebagai gantinya bisa dengan tersenyum

Jumat, 11 September 2009

Just Wanna Share

Alhamdulillah,,,

Akhirnya,,,

Sidang skripsi terlampaui,,,

Meski kurang sreg dengan pertanyaan2 para penguji yang banyak keluar konteks materi skripsiQ,,,

Meski kurang puas dengan jawaban2 yang kuberikan kepada para penguji,,,

Alhamdulillah nilai yang keluar cukup membanggakan...ghem...

Terima kasih, terima kasih, dan sangat terima kasih kepada semua pihak yang banyak membantu dan berkorban materi dan immateri untukQ selama penulisan skripsi itu.

Maka,disaksikan para bloggerwan-bloggerwati, aku umumkan...

AKU DEDIKASIKAN SKRIPSI INI KEPADA:

Allah SWT, Sungguh sesamudera syukurQ tidak pernah sebanding dengan kasihMu. Sujud terdalam untukMu, Wahai Pemilik Segala Ilmu.
Rasulullah SAW, betapa syahdu rintihmu "Ummatii,,,Ummatii,,," tetap saja menggetarkan jiwa yang rindu pribadi sempurnamu. Kau adalah lembaran buku yang dapat aku mengerti, namun aku tak pernah selesai membacanya.
IbuQ tersayang, kupersembahkan kemenangan perjuangan kesabaran ini untuk sedikit menghapus tetes2 peluh dan air mata tiap malammu, Duhai kampus peradaban pertamaku.
AyahQ yang hebat, yang telah mengajarkanQ mengeja arti kehidupan. Kau adalah kebenaran pada saat yang sama antara membuka dan merahasiakannya.
Adik-adikQ, tanpa dirimu aku bukanlah apa2, tangan kecilmu merangkul selaksa ceria.
Calon suami dan anak-anakQ, kalian adalah embun di ujung daun yang turun setelah halimun. Begitu sempurna hidup manakala kita bisa bergandeng tangan dalam jalanNya. Kalian adalah motivator dan inspirator yang tak pernah kering.
Seorang Ilmiawan yang senantiasa menguatkan dan memacuQ untuk terus belajar, bermanfaat dan berprestasi di tiap tebasan waktu. Singkat atau panjangnya gumulan kebersamaan tetap akan mengukir keabadian sejarah.
Teruntuk mereka, para pendidik generasi yang memberi ilmu dengan kesempurnaan pada pondasi kehidupan dan menjadi pilar kemajuan pertiwi.
Serta mereka-mereka yang sedang meniti jalan ini dan senatiasa menetapinya.

Semoga segala amal baik diterima dan dibalasNya dengan sebaik2 pembalasan. Amin.